BORONG, DENORE.ID- Dinas Pendidikan Pemuda Dan Olahraga (PPO) Kabupaten Manggarai Timur sementara lakukan pengkajian terkait laporan dari pengakuan siswa SMPN 14 Borong atas Kepala Sekolah, Gregorius Gordi Remaja yang diduga jarang masuk sekolah. Hal ini disampaikan Kepala Dinas PPO, Basilius Teto saat dikonfirmasi denore.id pada Jumat, (26/05/22)
“Dinas sementara lakukan pengkajian.” Kata Basilius
Menurutnya, bilamana laporan dari pengakuan siswa terhadap Kepsek SMPN 14 Borong, Gregorius Gordi Remaja yang diduga jarang masuk sekolah terbukti, maka Dinas Pendidikan Pemuda Dan Olahraga (PPO) Kabupaten Manggarai Timur dalam waktu tidak terlalu lama segera mengambil keputusan. Meskipun pada saat ini Dinas PPO sementara lakukan pengkajian. ” Kalau laporan tersebut terbukti, dalam waktu tidak terlalu lama dinas segera ambil keputusan” ujarnya
Diketahui sebelumnya, Pada Senin, (23/05/22) Sejumlah lima orang siswa Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 14 Borong, Desa Compang Riwu, Kecamatan Borong, Kabupaten Manggarai Timur, mengakui Kepala Sekolah, Gregorius Gordi Remaja jarang masuk. Menurut pengakuan mereka, Kepsek Gordi tidak hanya hari Senin, 23 Mei 2022 tidak masuk sekolah, melainkan sebelum bahkan sering kepsek Gordi tidak datang sekolah meskipun jam kerja.
Pengakuan yang sama juga disampaikan Seorang Guru SMPN 14 Borong, Sarina bukan nama sebenarnya bahwa benar Kepala Sekolah, Gregorius Gordi Remaja jarang masuk.
Sementara itu Kepala Sekolah SMPN 14 Borong, Gregorius Gordi Remaja berkelit, bahwa pengakuan jarang masuk sekolah yang disampaikan guru dan muridnya tidak benar. Meskipun dirinya mengakui bahwa sebelumnya di tahun 2021 jarang masuk sekolah dengan alasan akses jalan yang kurang baik.
(Penulis: Yulianus Nardin/ Denore.id)
