Menkominfo Dorong Pelayanan Gereja Berbasis Teknologi Digital

Foto Bersama/Menkominfo, Jhony G Plate foto bersama Uskup Kupang, Mgr. Petrus Turang dan Wakil Gubernur NTT dan anggota DPR Pempro NTT. Foto/Humas Pemprov NTT

KUPANG, DENORE.ID- Menteri Komunikasi dan Informasi Republik Indonesia (Menkominfo), Johnny G. Plate mendorong Gereja untuk terus berinovasi dan beradaptasi terhadap  kemajuan teknologi digital dalam pelayanan umat dan masyarakat sekitar. Pasalnya, pembatasan mobilitas dan aktivitas fisik akibat Covid-19 serta disrupsi teknologi telah mengubah cara hidup bermasyarakat, cara berkomunikasi hingga cara mengakses dan mencari sumber informasi.

“Dampak Covid-19 memicu disrupsi atau perubahan fundamental dalam segala aspek kehidupan. Saat ini kta berada di dunia dengan karakteristik glabolisasi yang sangat kompleks dalam segala bidang. Komunikasi yang selama ini dibatasi ruang dan waktu, menjadi bebas akses dalam kehidupan digital saat ini. Sehingga untuk menghadapi fenomena disrupsi seperti sekarang ini, Gereja harus mampu mengakrabkan diri, berinovasi dan mengimplementasikan karya-karya pelayanan pastoral melalui teknologi digital,” ujar Menkominfo Johnny G. Plate saat memberikan sambutan seusai perayaan ekaristi penutupan Sinodal Keuskupan Agung Kupang, Rabu (23/02/2022). Rangkaian acara tersebut disatukan dengan  syukuran Ulang Tahun Uskup Agung Kupang, Mgr. Petrus Turang, di Gereja Sta. Maria Assumpta, Kota Baru, Kupang.

Menteri Jhony, menerangkan karya-karya pastoral sudah semestinya perlu diarahkan dan disinkronkan selaras dengan program-program pemerintah dalam hal peningkatan pemberdayaan sosial ekonomi masyarakat. Gereja harus selalu berperan sebagai mitra strategis pemerintah dalam menghadapi dinamika perubahan peradaban baru kondisi sosial ekonomi dan budaya masyarakat. Terlebih selaras dengan berbagai program-program pemerintah daerah dalam peningkatan pembangunan perekonomian dan taraf hidup masyarakat banyak.

“Inilah tantangan kita semua, maka dari itu kita semua harus siap. Pemanfaatan teknologi digital tentunya akan meningkatkan efektivitas pelayanan Gereja kepada Masyarakat,” katanya.

Ia menegaskan, di Era Revolusi Industri 4.0, Gereja dituntut mengikuti perkembangan zaman, namun harus tetap konsisten berpondasi pada kebenaran Kitab Suci. “Gereja harus mampu mengambil tindakan cepat dan benar agar Gereja tidak salah menempatkan diri dalam perkembangan revolusi industri 4.0 saat ini,” kata Menkominfo.

Menkominfo, Jhony G Plate membawa sambutan seusai perayaan ekaristi penutupan Sinodal Keuskupan Agung Kupang dan syukuran Ulang Tahun Uskup Agung Kupang, Mgr. Petrus Turang, di Gereja Sta. Maria Assumpta, Kota Baru, Kupang. Foto/Humas Pemprov NTT

Menurutnya, perkembangan teknologi semakin pesat dan tidak dapat  hindari, namun harus disikapi dengan positif. Keterlibatan Gereja dalam menjawab berbagai tantangan dan peluang dalam dunia digital harus dapat selalu disikapi dengan bijak. Gereja juga harus selalu hadir terlibat dalam mengatasi dan mencegah dampak buruk dunia digital terhadap generasi muda.  

“Oleh karena itu, saya mengajak umat Keuskupan Agung Kupang, selain bijak menggunakan media informasi digital perlu juga menghasilkan digital telent. Terutama generasi muda kita melalui berbagai program yang dikembangkan oleh Kementerian Kominfo,” pintanya.

Uskup Agung Kupang, Mgr. Petrus Turang, mengapresiasi atas kehadiran dan dukungan yang diberikan oleh Menteri Kominfo, Wakil Gubernur NTT serta para pemangku kepentingan khususnya pada situasi pandemi Covid-19.

“Terima kasih yang tulus atas waktu dan semua dukungan Bapak Menteri Kominfo, Bapak Wakil Gubernur NTT serta Ibu Ketua DPRD Provinsi NTT, dan juga semua pihak yang tidak dapat saya sebut satu-persatu. Terlebih situasi krisis pandemi Covid-19 seperti sekarang ini, kita harus selalu perkuat iman dan optimisme. Perjalanan bersama ini tentu akan saling menyelamatkan dan menguatkan kita semua dari tantangan hidup sebagai umat manusia,” imbuhnya.

Turut hadir mendampingi Menkominfo, yakni Wakil Gubernur NTT Josef A. Nae Soi, Ketua DPRD Provinsi NTT Emilia Nomleni dan Wakil Bupati Kupang Jerry Manafe. Perayaan ekaristi tersebut dihadiri pula oleh puluhan Imam di Keuskupan Agung Kupang, serta para umat. (Humas Pempro/Advetorial)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!
%d blogger menyukai ini: